Gubsu Launching UHC Prioritas, Ricky Anthony: Warga Sumut Berobat Cukup dengan KTP

Daerah21 Dilihat

Medan – Didampingi Pimpinan DPRD Sumut Ricky Anthony, Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) Muhammad Bobby Afif Nasution meluncurkan Program Universal Healt Coverage (UHC), Senin (29/9/2025) sore. Program Berobat Gratis (Probis) ini, merupakan inisiatif strategis Bobby untuk kesejahteraan masyarakat.

“Insya Allah Program UHC ini akan mulai berjalan per 1 Oktober 2025 mendatang. Ini merupakan kebijakan pak Bobby yang benar-benar mengedepankan kepentingan masyarakat,” kata Ricky Anthony di sela kegiatan tersebut.

Wakil Ketua DPRD Sumut ini menerangkan, kesehatan salah satu hal prioritas untuk mensejahterakan masyarakat. Dengan Probis Sumut Berkah, maka pelayanan kesehatan kepada masyarakat bisa lebih optimal dilaksanakan.

Fasilitas kesehatan (Faskes) mulai dari klinik, puskesmas, hingga rumah sakit harus memberi pelayanan maksimal. Jika terdapat kendala dalam proses administrasi, maka faskes harus tetap memberi pelayanan terbaik kepada masyarakat.

“Ini termasuk dalam Program Hasil Terbaik Cepat (PHTC) inisiatif pak Bobby. Saya sangat mengapresisasi kebijakan ini. Karena, hal ini jelas mengutamakan pelayanan maksimal kepada masyarkat dalam hal ksesehatan,” tutur politisi muda yang akrab disapa RA ini.

Pada kesempatan ini, Bobby menerangkan, sedikitnya ada 172 rumah sakit, 619 puskesmas dan 510 klinik yang dilibatkan untuk menyukseskan program tersebut. Hal ini mulai efektif pada awal Oktober 2025 mendatang.

“Pasien cukup membawa KTP ke faskes, data langsung terverifikasi tanpa berkas tambahan. Nantinya, loket khusus Probis juga telah disiapkan, agar pelayanan lebih cepat dan sederhana,” tegas Bobby.

Tanpa Diskriminasi

Bobby juga menekankan, Faskes untuk konsisten dalam melaksanakan janji pelayanannya. Seperti menerima identitas digital (NIK/KTP/KIS) untuk pendaftaran. Serta tidak meminta fotocopy dokumen dan pelayanan tanpa biaya tambahan apa pun.

Faskes juga tidak boleh membatasi hari rawat sesuai dengan indikasi medis. Penyediaan obat-obatan yang dibutuhkan tanpa membebani peserta, serta melayani pasien dengan ramah dan tanpa diskriminasi.

Diinformasikan, warga Sumut yang membutuhkan layanan kesehatan dengan memanfaatkan Program JKN, dapat mendatangi faskes terdekat. Bagi yang belum terdaftar, nantinya petugas faskes akan mendaftarkannya sebagai peserta UHC Prioritas Pemprovsu.

Nantinya, petugas di fasilitas kesehatan akan mendaftarkan melalui Aplikasi E-Dabu Pemda. Selanjutnya, data akan divalidasi dan disetujui pendaftarannya oleh Dinas Kesehatan. Setelah berhasil didaftarkan dan mendapatkan persetujuan, peserta dapat langsung memperoleh pelayanan kesehatan yang dibutuhkan. (Ahmad)

Facebook Comments Box