Ardiansyah Saragih: Perjuangan Hari Ini Adalah Memerdekakan Generasi dari Bahaya Narkoba

Berita1297 Dilihat

Medan – Dewan Pimpinan Pusat Gerakan Anti Narkoba dan Zat Adiktif Nasional (GARNIZUN) menyampaikan ucapan selamat Dirgahayu Republik Indonesia ke-80 tahun 2025.

Momentum menjelang perayaan HUT kemerdekaan ini disebut menjadi pengingat bahwa perjuangan bangsa tidak berhenti, terutama dalam melawan bahaya narkoba dan zat adiktif yang mengancam generasi penerus.

Ketua Umum DPO GARNIZUN, H. Ardiansyah Saragih, S.H., M.H., menegaskan bahwa semangat kemerdekaan harus diwujudkan dalam kerja nyata menjaga kedaulatan bangsa, termasuk dari serangan narkoba yang dapat melemahkan masa depan Indonesia.

“Delapan puluh tahun Indonesia merdeka bukan hanya perayaan, tapi panggilan jiwa untuk terus berjuang. Bagi GARNIZUN, perjuangan itu adalah memastikan anak bangsa terbebas dari bahaya narkoba. Itulah bentuk nasionalisme kami,” ujar Ardiansyah di Medan, Jumat (16/8/2025).

Menurutnya, narkoba bukan sekadar persoalan hukum, tetapi juga ancaman terhadap ideologi, sosial, dan ekonomi bangsa.

Oleh karena itu, GARNIZUN berkomitmen melanjutkan kampanye, penyuluhan, serta aksi nyata bersama masyarakat dan aparat negara untuk menjaga Indonesia tetap kuat, sehat, dan berdaulat.

“Pahlawan telah mengorbankan darah dan nyawa untuk merebut kemerdekaan. Generasi hari ini harus mengisi kemerdekaan itu dengan pengabdian nyata, salah satunya dengan memerangi narkoba. Jika generasi rusak karena narkoba, maka cita-cita Indonesia Emas 2045 akan terancam,” tambahnya.

Dalam momentum HUT RI ke-80, GARNIZUN mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersatu menjaga persatuan dan menyalakan semangat gotong royong.

“Semoga Indonesia terus maju, jaya, dan sejahtera. Merdeka!” tegas Ardiansyah menutup pernyataannya.(AVID)

Facebook Comments Box