Menu

Mode Gelap
Dalam Rangka Hari Bakti ke-78, TNI AU Wilayah Medan Gelar Bakti Sosial, Bazaar Murah, dan Pembagian Sembako Herry Yap Apresiasi Putusan Profesional PN Jakbar dan Kejari Jakbar dalam Kasus Net 89 Cegah Gangguan Keamanan, Lapas Sibolga Geledah Kamar Hunia Keluarga Terdakwa Alfarisi Mohon Tegakkan Hukum Soal Kepemilikan 4833 Butir Ekstasi Gerak Cepat, Ricky Anthony Beri Santunan Korban Meninggal Tertimpa Pohon di Alaun-alun Stabat Osama, Sosok Tangguh dari Barak Pengabdian Menuju Kepemimpinan FKPPI

Daerah

Sisihkan Gaji, ULP PLN Stabat Luncurkan ‘Light Up the Dream’ Perdana

badge-check


' di Dusun III B Cambahan, Desa Pantai Gemi, Kecamatan Stabat, Langkat. Perbesar

' di Dusun III B Cambahan, Desa Pantai Gemi, Kecamatan Stabat, Langkat.

Stabat – ULP PLN Stabat kian gencar melaksanakan kegiatan bakti sosial. Seperti program ‘Light Up the Dream’, unit distributor aliran tegangan listrik ini, berkomitmen untuk menerangi rumah-rumah warga kurang mampu.

“Light Up the Dream ini sebagi komitmen kami untuk menerangi rumah warga kurang mampu. Seperti makna dari program ini sendiri yakni Listrik untuk Menyalakan Minmpi,” kata Manajer ULP PLN Stabat M Syahrir, Rabu (23/10/2024) sore, di sela kegiatan tersebut.

Syahrir menambahkan, rumah warga penerima program tersebut akan dipasan KWH meter PLN. Nantinya, tempat tinggal penerima akan dialiri tegangan listrik sebesar 900VA. Baik sebagai pelanggan PLN bersubsidi maupun pelanggan biasa.

Listrik Subsidi

“Kalau dari KTP penerima bisa terdaftar sebagai penerima subsidi, makan secara otomatis menjadi pelanggan bersubsidi. Jika tidak, nantinya penerima program ini bisa mengajukannya kembali ke ULP PLN Stabat. Hari ini ada dua warga penerima program ini,” tutur Syahrir.

Pria berdarah Sunda ini menerangkan, untuk biaya program tersebut, bersumber dari gaji karyawan ULP PLN Stabat yang mereka sisihkan. Hal ini sebagai bentuk kepedulian mereka untuk menerangi rumah-rumah warga kurang mampu.

Program Light Up the Dream ini, kedepannya akan terus berlanjut. Target utamanya adalah, rumah warga kurang mampu yang belum pernah dialiri tegangan listrik. Khususnya warga yang masuk dalam wilayah kerja ULP PLN Stabat.

Lima Tahun Menanti

Untuk Light Up the Dream perdana, Arianto, warga Dusun III B Cambahan, Desa Pantai Gemi, Kecamatan Stabat, Langkat salah satu orang yang beruntung. Senyum sumringah terpancar dari raut wajahnya. Lima tahun menanti, akhirnya ia beserta keluarga bisa menikmati aliran tegangan listrik di kediamannya.

Petugas ULP PLN Stabat memasang KWH meter kepada warga penerimma program Light Up the Dream di Dusun III B Cambahan, Desa Pantai Gemi, Kecamatan Stabat, Langkat.

“Alhamdulillah. Terima kasih PLN atas bantuannya. Semoga PLN semakin sukses dan jaya selalu. Sudah lima tahun rumah kami ini tak pernah dialiri listrik. Sekali lagi, terima kasih banyak PLN,” ucap Rianto penuh haru.

Begitu juga dengan Dian Irianti, warga Lingkunan III, Kelurahan Kwala Bingai, Kecamatan Stabat, Langkat ini pun mengucapkan hal senada. Dengan Light Up the Dream, akhrinya mimpi pun mereka menyala. (Ahmad)

Facebook Comments Box

Baca Lainnya

Herry Yap Apresiasi Putusan Profesional PN Jakbar dan Kejari Jakbar dalam Kasus Net 89

19 Juli 2025 - 09:33 WIB

Gerak Cepat, Ricky Anthony Beri Santunan Korban Meninggal Tertimpa Pohon di Alaun-alun Stabat

18 Juli 2025 - 17:01 WIB

Ricky Anthony: Tingkatkan Fasilitas Pendidikan, Pemprovsu Bangun Sekolah di Batang Serangan

17 Juli 2025 - 23:12 WIB

Ricky Anthony: Pemprovsu Bantu Bangun 50 Unit Rumah untuk Warga Langkat

13 Juli 2025 - 12:32 WIB

Ricky Anthony: Pembangunan di Langkat Harus Dikebut

9 Juli 2025 - 18:34 WIB

Trending di Daerah
error: