Kedisplinan dan tertibnya jamaah haji Indonesia, mendapatkan pujian dari Kementrian Haji Kerjaan Saudi Arabia, sehingga banyak pengusaha di Arab Saudi berharap, properti yang ada di sana, di isi jamaah haji asal Indonesia.
Hal itu disampaikan Wakil Menteri Agama RI Dr KH Romo Muhammad Raden Sjafi, M.Hum, saat melepas Kelompok Terbang (Kloter) I jamaah haji asal Kota Padang Sidempuan, Jumat (2/5/2025) di Asrama haji Medan.
“Menteri Haji Kerjaan Arab Saudi, menyampaikan harapan dan keinginan para pelaku usaha di Arab Saudi, seperti hotel dan restoran, agar property mereka di pakai jamah haji Indonesia, sebab mereka takjub melihat perilaku jamaah haji Indonesia yang tertib dan bersih,”ujar Romo (sapaan akrabnya) dihadapan 360 orang jamaah haji asal Kota Padang Sidempuan.
Diingatkan Romo, bahwa jamaah haji Indonesia merupakan duta-duta bangsa yang juga membawa misi untuk mengenalkan Indonesia pada dunia, tentang sikap tertib, sopan santun dan peduli. Disamping itu tidak lupa agar jamaah haji Indonesia menjaga kesehatan selama di tanah suci.
“Kesehatan, adanya biaya dan kesempatan berangkat sebagai jamah haji patut disyukuri, karena tidak semua orang bisa melakukan perjalanan spiritual ini, untuk itu bulatkan niat untuk ibadah semata berharap ridho Allah SWT, di puncak usia di sempurnakan dengan melaksanakan haji dan menjadi ibadah terbaik atau husnul hotimah,”ujar Wamen memotivasi.
Lebih jauh disampaikan Wakil Menteri Agama, bahwa puncak haji tahun ini jatuh pada hari Jumat sebagai Haji Akbar. Karena itu persiapkan mental dan kesehatan secara baik.
“Penantian panjang untuk berhaji, penting diperhatikan jagalah kesehatan untuk melaksanakan ibadah wajib, perbanyak minum zam-zam agar sehat, obat-obat pribadi (terjadwal) juga disiapkan secara baik. Perbanyak istirahat bagi yang tidak kuat untuk melaksanakan ibadah-ibadah Sunnah,”ujar Romo Syafii.
Tidak lupa disampaikan Wamen, agar niatkan beribadah selama di tanah suci sebagai bentuk ketaqwaan kepada Allah SWT. Tekadkan hati untuk mendapatkan haji mabrur dan mabruroh.
Sementara itu Ketua Komisi 8 DPR RI H Marwan Dasopang, M.Si mengatakan, Pemerintah dan Komisi 8 DPR RI terus berupaya meningkatkan kualitas layanan haji Indonesia, sebagai layanan terbaik, termasuk melobby pemerintah Arab Saudi kedepannya agar kuota haji Indonesia di tambah untuk tahun-tahun mendatang.
“Komisi 8 terus melobby negara-negara lain, agar kuota mereka yang tidak terpakai kiranya bisa diberikan kepada Indonesia,. sehingga bisa memutus masa tunggu yang panjang bagi jamaah haji Indonesia, sehingga masyarakat yang sudah ingin dan siap berangkat haji bisa diakomodir dan tidak menunggu terlalu lama untuk melaksanakan rukun Islam kelima ini,”ujar Politisi PKB ini.
“Manfaatkan ibadah ini sebaiknya dan perhatian tentang rukun dan wajib haji secara baik. Sehingga mendapatkan kesempurnaan ibadah,”ucap Dasopang.
Dibagian lain Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Sumatera Utara H Ahmad Qosbi, SAg, MM dalam laporannya menyampaikan bahwa jumlah jamaah haji asal Sumatera Utara berjumlah 8.328 orang tergabung dalam 24 Kloter, dan Kloter 24 nantinya bergabung dengan Aceh.
“Jamaah haji asal Sumatera Utara seluruhnya menggunakan pesawat Garuda Indonesia type Airbush, dan ada sebanyak 154.790 orang jamaah haji Sumut yang berstatus tunggu  berangkat dan mereka sudah membayar (setor awal), guna mendapatkan seat (jadwal) hingga 21 tahun lamanya,” ucap Ahmad Qosbi.
Tampak hadir Wakil Gubernur Sumatera Utara H Surya, BSc, Plt Sekretaris Daerah Sumatera Utara MA Efendi Pohan, Walikota Kota Padang Sidempuan Dr Letnan Dalimunthe, SKM, M.Si, dan anggota Komisi 8 DPR RI. (AH/rel)