Langkat – Komunitas Gen Hijau beraksi di area Car Free Day (CFD) Alun-alun Tengku Amir Hamzah, Stabat, Langkat, Minggu (14/9/2025) pagi. Dengan sigap, sekelompok remaja inovatif ini memungut sampah di ruang terbuka publik ini.
Himpunan yang mengusung tagline ‘Inovasi untuk Bumi’ ini, hadir dengan program bertajuk Langkat Bersih. Gagasan ini, lahir dari resahnya generasi muda terkait sampah pada setiap even CFD yang kerap bsererakan.
“Kami melihat setiap Minggu usai CFD, sampah plastik dan botol minuman selalu menumpuk. Dari situlah kami merasa perlu turun tangan,” ujar Al Fazar, salah seorang relawan Gen Hijau.
Dalam aksinya, Gen Hijau membawa kantong plastik hitam berukuran besar. Dengan dilengkapu sarung tangan karet, mereka terlihat gesit memungut sampah. Gebrakan ini pun menarik perhatian masyarakat yang hadir di sana.
Menggugah Kesadaran
Komunitas ini berkomitmen, untuk terus melakukan bersih-bersih di seputaran areal CFD tersebut. Diharapkan, semakin banyak warga, terutama generasi muda yang terpanggil. Sehingga, budaya menjaga kebersihan di tengah masyarakat kian melekat.
“Kami ingin menunjukkan bahwa menjaga kebersihan lingkungan itu sederhana, bisa dimulai dari hal kecil seperti tidak membuang sampah sembarangan. Kalau bukan kita yang peduli, siapa lagi?” tambahnya.
Mega Dwiana, relawan Gen Hijau lainnya berharap, gerakan tersebut dapat menggugah kesadaran warga lainnya. Khususnya dalam hal menjaga dan menciptakan lingkungan yang bersih.
“Aksi ini kami lakukan untuk menggugah kesadaran bersama agar tidak lagi membuang sampah sembarangan. Kalau semua sadar, wajah kota Stabat bisa lebih bersih dan asri,” harapnya.
Gebrakan sederhana yang sarat makna ini, nyatanya diapresiasi warga yang berolahraga di sana. Mereka menilai, eksistensi Gen Hijau memberi nuansa baru bagi aktivitas CFD di Kota Stabat. (Ahmad)